5 Tips Hindari Makanan Jadi Basi

Twinners, biasanya setiap orang makan tiga kali sehari, tentunya supaya tetap sehat dan bersemangat. Menu makanannya juga beda-beda buat pagi, siang, dan malam. Tapi repot juga kan kalau mesti masak sehari tiga kali juga? Jadi memang paling praktis kalau Twinners memasak langsung banyak sehari satu kali di pagi hari. Makanan yang banyak itu harus habis dong dalam sehari, kalau enggak, nanti makanan bisa jadi basi kalau enggak disimpan dengan benar, dan kemungkinan besar kuman akan masuk dalam makanan yang bisa menyebabkan sakit perut. Duh!

Twinners, ada lima tips atau cara menyimpan makanan dengan benar sehingga tidak basi dan membuatnya menjadi tahan lama dan bisa dimakan lagi nih. Apa aja?

Wadah Kedap Udara

Pertama, gunakan wadah kedap udara yang menutup udara dan menghindari kuman agar tidak masuk dalam makanan. Cara pertama ini akan membuat makanan tetap aman dan sehat. Namun dilarang saat masakan masih panas atau setelah dihangatkan, karena uap air yang tercampur dalam makanan bisa menyebabkan rasanya berubah.

Tutup Makanan

Kedua, jangan membiarkan makanan terlalu lama di luar ruangan tanpa ditutup, hal ini bisa memudahkan udara dan kuman masuk sehingga makanan bisa cepat basi dan enggak bisa dimakan lagi. 

Bersihkan Lemari Penyimpanan

Ketiga, selalu bersihkan lemari menyimpan makanan atau ruang makan, dengan cara ini maka kuman enggak mudah masuk dan berkembang biak pada makanan.

Pisahkan Makanan

Cara keempat adalah pisahkan antara makanan mentah dengan masakan yang sudah matang. Biasanya pada masakan mentah yang belum dimasak masih sedikit mengandung kuman, sehingga sebaiknya dicuci sebelum disimpan dalam kulkas.

Gunakan Tempat Penyimpanan

Kelima, gunakan tempat penyimpanan yang cocok dengan suhu makanan agar makanan tidak cepat basi dan bertahan lama. Twinners bisa menggunakan kulkas mini yang khusus menyimpan makanan. Makanan di dalam kulkas akan selalu aman karena kuman tidak bisa masuk ke makanan. Jadi Twinners harus beli atau melakukan cicilan kulkas mini murah di toko langsung atau toko online.

Cara terakhir adalah perhatikan sisa makanan yang sudah dikonsumsi dan ingin dimasukkan lagi dalam kulkas, Twinners harus membungkusnya dengan rapi sebelum dimasukkan kulkas supaya enggak mempengaruhi makanan yang lainnya. 

Itulah lima tips supaya makanan enggak basi. Twinners bisa langsung praktikkan cara-caranya. Gampang, kan.

[Karya Twinners] Cerita Mini "Adik Kembarku" Karya Astuti Parengkuh

 Adik Kembarku

Karya Astuti Parengkuh

Kamu pernah mengalami ribetnya punya adik kembar? Aku kini tengah merasakannya. Kelucuan-kelucuan yang ditampilkan keduanya sebanding dengan kerepotan-kerepotan yang ditimbulkan oleh mereka. Okay, katakanlah aku sebagai kakak yang rese, ceriwis atau mau menang sendiri. Begitulah keadaan yang sebenarnya.

            Sejak awal, Mama membiasakan tidak membuat suatu apa pun barang atau benda yang dipakai oleh keduanya sama, seragam. Bahkan tempat tidur mereka dipisah, meski masih satu kamar.

            “Kak Mae, bantuin Vena jepitin rambut dong,” pagi ini Vena mulai bertingkah. Dia seperti sengaja mengganggu aktivitasku yang hendak segera berangkat sekolah.

            “Oh, tidak! Minta tolong saja sama Mama. Kakak tidak bisa meladeni kamu,” jawabku singkat.

            Vena bukannya berpaling, dia malah memelukku.

            “Kali ini saja ya, Kak Mae. Besok Vena akan belajar menyisir dan pakai pita serta jepit rambut sendiri,” rengek Vena.

            “Potong saja rambutmu seperti punya Veni, tuh. Dia nggak kerepotan setiap kali merapikan,” jawabku kesal.

            “Aku suka dengan rambut indahku,” jawab Vena sambil mencubit pipiku. Ah, anak itu selalu saja usil. Bukan kali ini saja saat dia meminta tolong. Bahkan Vena suka menggoda teman-temanku saat bertandang ke rumah .

            “Enak ya, jadi anak SMP. Boleh punya teman cowok bertandang ke rumah,” Vena usil lagi ketika teman-temanku belajar kelompok di rumah.

            “Anak kelas 1 SD juga boleh kok, bermain sama teman-teman cowoknya di rumah. Tuh, lihat si Veni lebih asyik bermain petak umpet sama tetangga sebelah daripada kamu yang suka ngerusuh,” jawabku santai.

            “Aiih, Kak Mae selalu membandingkan aku dengan Veni,” Vena berlalu, lagi-lagi sambil mencubit pipiku.

***

            Hari itu aku menerima kabar duka saat pulang sekolah. Si Kembar terserempet motor ketika berangkat sekolah pagi harinya. Seperti biasa mereka selalu berangkat bersama ke sekolah yang berjarak dua ratusan meter dari rumah. Mama jarang mengantar mereka naik motor, kecuali jika kesiangan. Vena dan Veni terbiasa berjalan kaki menyusuri jalan dan taman bunga sebelum menuju halaman sekolah.

            Aku ingat, di pagi itu, lagi-lagi Vena menggangguku dengan minta tolong dipasangkan pita rambutnya yang baru. Aku jadi curiga, jangan-jangan kerepotan dia hanya ingin memamerkan saja barang-barang baru kesukaannya. Sekali lagi, aku menolak membantunya dan Vena berlari ke arah Mama. Mama yang akhirnya menguncir rambut panjangnya.

            “Vena lekas sembuh ya,” kataku saat menjenguknya di klinik 24 jam yang lokasinya satu komplek perumahan.

            “Asal Kakak berjanji, bantuin aku merapikan rambut setiap pagi,” kata Vena. Kulirik Veni yang menangis di pangkuan Mama.

            “Ya ampun! Kamu masih saja suka menjahili Kakak,” kataku sambil membelai rambutnya yang panjang sebahu. Veni yang masih menggelayut pada Mama aku cium pipinya yang sama gembul denganku.

            “Kalian ini lho, besok lagi kalau jalan hati-hati,” kataku kemudian.

            Kecelakaan kecil itu hanya sebagian kisah mereka berdua. Suatu kali, aku benar-benar dibuat pusing tujuh keliling tatkala sebuah kejadian menggemparkan menimpa keluarga kami.

            Vena dan Veni bermain masak-memasak dan menggunakan minyak dan api sungguhan di halaman belakang rumah. Peristiwa itu tanpa sepengetahuan Mama yang lagi sibuk di dapur. Vena terkena tumpahan minyak di rambut, lalu Veni bermain api, dan menyulut rambut Vena yang panjang.

            Untung Vena tak mengalami luka yang berarti. Namun dia harus merelakan rambut indahnya dipangkas pendek.

            “Cepat, lekas panjangin lagi rambutmu ya, Dek. Kakak ingin bantuin kamu menyisir dan memasang pita, setiap kali kamu akan berangkat sekolah,”

            Sekarang tinggal penyesalanku sebagai kakak. Mengapa dulu ketika Vena meminta tolong aku merapikan rambut panjangnya selalu kutolak. Untung Vena menerima keadaan dirinya. Dia lebih kuat dan tidak cengeng seperti Veni. Memang, Vena bukan Veni.

[Karya Twinners] Puisi Rendy Jean Satria

Putaran Tasbih - Sumber

Putaran Tasbih

Malam yang runcing
Seruncing kalimat pertama
Dalam putaran tasbih

Syukuran Pindahan Kantor Cabang Bandung, Qwords.com Beri Diskon Hingga 40%

Peresmian kantor baru Qwords.com

Twinners, hobi nge-blog? Pasti tahu Qwords.com dong? Eh, yang belum tahu jangan sediih.... Sini TwiVers kasih tahu. Qwords.com adalah perusahaan penyedia jasa layanan Web Hosting (Web Hosting Provider) yang melayani registrasi nama domain dan Web Hosting. Perusahaan yang berdiri sejak Juli 2005 ini memiliki pelayanan maksimal dengan harga terjangkau dan kualitas papan atas. Makanya masuk ke dalam jajaran 10 besar perusahaan web hosting di Indonesia, dan perusahaan web hosting nomor satu di Jawa Barat. Web TwiVers kita tersayang ini juga memakai jasa Qwords.com, jadi TwiVers tahu banget lah kualitasnya.

Berita terbarunya, mulai tanggal 16 Juni 2016 kemarin, kantor Qwords.com Bandung pindahan ke Graha Pos Indonesia lantai 6 C. Orang Bandung pasti tahu dong ya tempat itu? Secara tempatnya strategis, daerah pusat perbelanjaan. Tepatnya di Jalan Banda No 30 letaknya di perempatan Jalan Banda dan Jalan RE Martadinata. Udah pasti dong kantor baru Qwords.com makin kece :D Kenapa pindah? Soalnya Qwords,com ingin mendekatkan diri pada para konsumen, selain untuk menguatkan awareness Qwords sebagai top 10 perusahaan Web Hosting di Indonesia.

Diskusi ringan saat peresmian Qwords.com sekaligus acara buka bersama

Nah, sebagai syukuran pindahan kantor, Qwords.com ngasih diskon sampai 40%. Guedee banget dooong! Seperti dikatakan oleh CEO PT Qword Company International, Rendy Maulana Akbar, acara bagi-bagi diskon ini berlaku sampai 4 Juli 2016. Tuuuh masih lama.... Tujuan pembagian diskon ini adalah sebagai tanda cinta, kepedulian, dan peningkatan pelayanan buat para customer. Diskon ini berlaku buat Twinners yang bertransaksi langsung di kantor Qwords.com. 

Kesempatan keren ini jangan sampai Twinners sia-siakan dong. Yang kepengin mengubah nama belakang blognya jadi “co”, “com”, “net”, dan lainnya, hayu main ke kantor baru Qwords.com ^_^

Twin Hunt Behind The Scene Part 2 Plus Giveaway Berhadiah Gadget

Twinners, vidoe Twin Hunt episode 2 udah siap ditonton. Seperti biasa, dalam menghasilkan satu karya, ada cerita-cerita seru di belakangnya. 

Twin Hunt Behind the Scene Episode 2

Syuting untuk episode kedua Twin Hunt sebenernya dilakukan lebih dulu sebelum episode perdananya. Setelah bulan Desember 2015 TwiVers resmi memilih sepasang kembar imut Aghnia Zahra Ramadhani dan Azima Zahra Ramadhani yang merupakan salah dua finalis pemilihan Kembar Kompak 2015 Komunitas TwiVers. Tadinya syuting mau dilaksanain bulan Desember tahun lalu, tapi karena antara jadwal crew TwiVers dan si kembar enggak ketemu-ketemu, akhirnya diundurlah ke akhir Januari 2016, tepatnya tanggal 21.

Dua founder TwiVers yang jadi host Twin Hunt episode 2

Sebelum syuting, founder TwiVers si kembar Eva dan Evi melakukan wawancara online dulu dengan mamak Aghnia dan Azima. Tujuannya buat mendapatkan data-data selain dari tulisan si kembar waktu pengajuan. Dari sana, didapatlah hal-hal menarik buat diangkat di episode kedua ini.  

Azima dan Aghnia

Sebelum nonton videonya, kenalan dulu sama kembar imut bintang tamu pertama Twin Hunt, yuk. Ini dia fun fact Aghnia dan Azima yang berhasil disusun crew TwiVers:

•  Azima dan Aghnia adalah anak kedua dan ketiga dari pasangan Muhtadin dan Umi Wiwik Widiastuti yang lebih dikenal dengan nama Zya Verani. Mereka punya kakak laki-laki yang biasa dipanggil Mas Ojan.
• Sehari-harinya Azima dipanggil kakak, sedang Aghnia dipanggil adek.
• Mereka punya warna kesukaan yang berbeda. Warna favorit Azima hijau, sedang Aghnia merah. 
• Tapi makanan favorit mereka sama-sama ayam goreng tepung. Eits, sebentar-sebentar, kok persis Upin sama Ipin ya. Mana yang terinspirasi mana nih ya. Eh Upin-Ipin mah ayam goreng (tanpa) tepung, deng :D
• Di kelas, mereka seringnya juara satu dan dua. Oh iya, sekarang mereka kelas 4 SD.
• Si Kembar sudah lancar membaca sejak TK, keren ya.... 
• Mereka hobi banget membaca. Sebulan sekali umi mereka selalu membelikan buku.
• Kalau dari luaran, Azima kelihatan judes dan susah senyum. Padahal Azima cuman sering memasang muka jutek sama orang baru.
• Azima anaknya suka kerapihan dan teliti.
• Azima punya kelebihan membaca cepat. Kata gurunya nilainya 145 kata lebih per menit.
• Azima selalu mewakili sekolahnya di lomba calistung. Tahun lalu dia sampai ke tingkat kecamatan.
• Aghnia lebih pendiam dan pemalu, tapi lebih pemberani dari Azima. Kalau ada apa-apa, Azima yang selalu maju.
• Aghnia punya kelebihan cepat menghafal. Kalau ada pelajaran hafalan, saat mengaji misalnya, Aghnia selalu maju paling awal, sehingga bisa pulang duluan. 

Balik lagi ke cerita syutingnya. Setelah treatment alias panduan skenario yang hanya terdiri dari poin-poin jadi, ditentukanlah tanggal syutingnya. Buat episode ini memang enggak pakai skenario karena mau mengambil keseharian Azima dan Aghnia secara alami. Jam 8 pagi tanggal 21 Januari, berangkatlah crew TwiVers dari Bandung ke Bekasi tempat si kembar berada. Tim TwiVers terdiri dari Eva dan Evi sebagai host, Ivan Irianto sang sutradara, Dede Omat kameramen, dan Kang Ade Truna sebagai crew merangkap dokumentasi. Untungnya lalu lintas lagi ramah waktu itu, kita enggak kejebak macet jadinya.

Briefing Twin Hunt episode 2

Tim TwiVers sampai di Bekasi disambut mendung, kyaaa... udah takut aja hujan turun deres. Maklum agak panik, soalnya ada pengambilan gambar di luar ruangan. Tapi semua kegalauan langsung sirna pas sampai rumah si kembar, Mak Zya emak mereka udah nyiapin banyak makanan. Pokoknya makan dulu deh, kerja belakangan *Plaak!* Namun berhubung waktu udah siang, urusan perut mesti ngantre dulu di belakang kegiatan briefing :D Selama briefing Azima dan Aghnia tampak serius tapi malu-malu. Oke, briefing done! Seluruh crew kemudian makan kilat, untung enggak keselek. 

Syuting di sekolah

Siangnya, TwiVers mulai ngambil gambar dari halaman sekolah. Biar angle-nya kece, adegan jalan kaki pun diulang beberapa kali. Tapi akhirnya dihentikan karena si kembar jadi tegang pas teman-temannya udah masuk kelas, mereka takut kesiangan dan dimarahin ibu guru. Padahal sih TwiVers udah minta izin sama pihak sekolah. Tapi namanya juga murid yang baik, selalu berusaha memenuhi peraturan, bagus-bagus-bagus. Abis itu kameramen ngambil gambar suasana belajar di kelas si kembar. Ternyata mereka enggak sebangku loh. Sambil menunggu anak-anak belajar, Eva dan Evi mewawancarai guru si kembar. Nanya-nanya apa aja sih? Tar ya tonton sendiri di videonya :D

Mengintip kegiatan sekolah si kembar

Setelah guru, TwiVers menculik dua teman sebangku Azima dan Aghnia buat ditanya-tanya. Hihihi, gemes lucu deh liat mereka malu-malu depan kamera :D Yes, beres deh syuting di sekolah. Sambil nunggu si kembar pulang, crew TwiVers ngaso sambil ngemil jajanan SD, beuh, nostalgia mereka.

Sorenya crew mewawancarai orangtua si kembar. Pertanyaan seputar gimana mereka mendidik anak kembar. TwiVers kepo apa orangtua Azima dan Aghnia suka membanding-bandingkan si kembar atau memberi mereka standar kesuksesan yang sama meskipun mereka memiliki talenta berbeda. Dalem banget ya. TwiVers salut deh sama Bapak dan Ibu si kembar yang enggak keliatan nervous di depan kamera.

Wawancara dengan ibu si kembar

 

Wawancara dengan bapak si kembar

Syuting lanjut malamnya, kali ini si kembar enggak cuman berdua, tapi ditemani dua teman mereka. Ceritanya mereka dikasih challenge. Tantangan apakah itu? Tar deh langsung ditonton aja, yang pasti  TwiVers geli sendiri tiap inget adegan itu, soalnya Eva sama Evi duo host kita keliatannya heboh berdua, hahaha :D Sempet deg-degan juga takutnya Azima dan Aghnia bete karena kecapean terus beraktivitas sedari pagi. Tapi ternyata mereka semangat nyelesein syuting malam. Oh iya, pas syuting malam, kita dapet tambahan crew dari teman Bekasi, yaitu Ari Keling yang tetiba jadi lighting dadakan padahal udah dimintain tolong bawain bahan-bahan buat tantangan mading, dan Suci--bibi salah satu teman si kembar--yang jadi bantu-bantu siapin makanan. Makasih ya kalian berdua ^_^ Leganya ketika pak sutradara menyatakan syuting hari itu selesai. Tapi-tapi-tapi crew belum bisa istirahat, kita mesti briefing (lagi)*pingsan*

Syuting malam sesi ngasih tantangan

Hari kedua syuting jatuh di hari Jumat, rencananya, TwiVers mesti nyelesein pengambilan gambarnya sebelum waktu Salat Jumat. Crew udah pada siap dari pagi, tapi mesti sabar nungguin Eva-Evi yang dandannya lama. Hadeuuuh! Untungnya mereka enggak salah-salah. Etapi pas syuting adegan tantangan kedua, mereka sempet bersitegang. Dasar ya mereka, penyakitnya berasa ada yang kurang kali kalau enggak berdrama ria, hihihi. Ceritanya Azima dan Aghnia dikasih tantangan bikin mading untuk melihat apakah mereka saling mempengaruhi satu sama lain. Nah, di sesi penjelasan, Eva yang tampaknya putri ayu wanna be ngomongnya pelaaaan dan lamaaa, hal itu berhasil bikin Evi gemes, hohoho. Syukurnya Azima dan Aghnia hari kedua ini mood-nya oke. Jadi meskipun diminta pengulangan adegan berkali-kali, mereka selalu bersemangat.

Syuting hari kedua, tantangan kedua pula

Di balik adegan ini ada drama

Yeaaay, syuting kelar! Waktunya foto-foto. Enggak lupa dong crew TwiVers bantu Mak Zya buat beresin rumah si kembar yang udah kita obrak-abrik XD

Crew Twin Hunt

TwiVers mengucapkan terima kasih pada Smartfren dan AuraBatik yang telah menjadi partner untuk mewujudkan salah satu program kami. TwiVers juga mengucapkan terima kasih pada seluruh anggota dan penonton Twin Hunt. Semoga program ini bermanfaat bagi banyak pihakdan bisa terus berjalan hingga season-season selanjutnya ^_^

Video Twin Hunt Episode 2 Season 1 

Ini dia hasilnya....

Giveaway

Serunya lagi, ada giveaway berhadiah gadget dari Smartfren dan AuraBatik. Simak cara ikutannya:
1. Follow akun twitter @Smartfrenworld @Aurabatik dan @TwiVers
2. Twitkan info giveaway dengan menyertakan tagar #TwinHunt dan banner giveaway dengan menandai 3 akun tadi.
3. Tonton video Twin Hunt episode 2 di youtube channel Twins Universe http://bit.ly/TwinHuntEps2
4. Beri komentar di video Twin Hunt di youtube-nya ya. Bukan komentar di postingan ini ^_^ Komentarnya bebas kok.
5. Giveaway ini berlangsung dari tanggal 23 Juni - 3 Juli 2016.
6. Pemenang pertama mendapat Andromax Q, pemenang kedua mendapat baju batik, 2 pemenang mendapat masing-masing paket berisi 3 buku.
7. Akan dipilih 4 komentator beruntung untuk mendapat hadiah.
8. Pengumuman pemenang 5 Juni 2016 di media sosial TwiVers.

TwiVers tunggu partisipasimu ^_^