Keseruan di TwiVers gathering |
2 Agustus lalu TwiVers bekerja sama dengan Smartfren ngadain gathering pertama di Warung Upnormal yang dihadiri anggota, blogger, dan media. Panitia sudah stand by di lokasi sejak pagi untuk menyiapkan berbagai peralatan dan briefing acara. Baru jam 12 siang registrasi dibuka seiring dengan peserta yang berdatangan. Semua yang datang diberi goodiebag dari Qwords.com dan pilihan menu makanan.
Suasana registrasi dan awal acara gathering |
Founder TwiVers--Eva dan Evi--menyambut kedatangan peserta gathering dengan semringah. Terlihat beberapa anak kembar LDR yang datang sendirian karena kembarannya tinggal di kota lain. Enggak lama, Nisa Juliana sang MC membuka acara pertama yaitu makan siang ditemani alunan musik dari Syarif and Friends. Nisa juga mengumumkan kalau lomba twitpic sudah dimulai. Sambil makan, para peserta ngobrol dan saling berkenalan. Banyak juga yang terlihat sibuk sedang mengambil foto untuk ikutan lomba twitpic.
Para peserta menunggu acara dimulai |
Sebelum talkshow bertema "Anak kembar dari segi komunikasi dan psikologi" dimulai, Eva dan Evi memberi sedikit sambutan dengan menceritakan asal mula kenapa mereka mendirikan komunitas ini. Ceritanya sih mereka ini kurang gaul karena kepengin ikutan komunitas yang terdiri dari anak-anak kembar, tapi susah nemunya. Akhirnya mereka memutuskan membuat sendiri komunitas kembar. Kepenginnya komunitas ini bisa jadi group support tempat sharing anak-anak kembar yang seumur hidupnya selalu menghadapi masalah dibanding-bandingkan. Hal itu membuat anak kembar seakan-diam-diam seumur hidupnya berkompetisi. Selain itu, TwiVers juga ingin menjadi salah satu wadah berkarya untuk anggotanya. Makanya TwiVers bikin beberapa program, termasuk di dalamnya tantangan menulis bulanan dan kampanye membaca. Terakhir, Eva dan Evi berpesan supaya semua yang hadir mau memberikan masukan untuk perkembangan komunitas ini ke depannya.
Founder TwiVers lagi curhat |
Talkshow diawali oleh pemaparan Dr. Siska Nurohmah, M. Sc.tentang anak kembar dari sisi psikologi. Katanya anak kembar mengalami "silent competition", saling bersaing satu sama lain. Untungnya anak-anak kembar ini sebenarnya daripada berkompetisi, lebih condong kompak.
Sedangkan Ibu Ike Junita mengatakan kalau anak kembar ini selalu dituntut "sama" oleh lingkungan sekitar. Seperti harus memiliki prestasi yang sama. Hal itu tanpa disadari lingkungan, dapat membuat anak-anak kembar stres.Karena itu anak kembar harus dianggap sebagai individu masing-masing yang merdeka. Menurut beliau lagi, anak kembar disiapkapkan menjadi pribadi mandiri yang tidak selalu saling ketergantungan dengan kembarannya.
Dari hasil talkshow itu, peserta gathering mendapat ilmu dan pemahaman baru mengenai anak kembar. TwiVers berharap semoga ke depannya anak-anak kembar tidak lagi mengalami perbandingan, apalagi dianggap satu baik dan satu jahat seperti cerita di sinetron-sinetron :')
Talkshow tentang anak kembar |
Datanglah saat yang menegangkan untuk lima Twinner yang masuk ke dalam finalis Best Twinner. Sebelumnya Twinners yang ingin mengikuti ajang ini sudah diaudisi lewat wawancara. Twinner yang terpilih menjadi Best tahun 2015 ini dinilai dari hasil wawancara dan diberi satu tantangan di tempat gathering. Terpilihlah satu nama, yaitu "Muhammad Sabil Fadillah". Pemenang mendapatkan gadget dari Smartfren, t-shirt dari Kaos Gurita, mug lucu TwiVers, sendal keren dari Infinity butik, dan paket buku dari penerbit Anza.
Para finalis Best Twinner 2015 |
Setelah itu, waktunya acara paling ditunggu dan merupakan acara puncak gathering: pemilihan Kembar Kompak 2015. Lima pasang kembar dipanggil ke atas panggung. Mereka diberi pertanyaan yang memperlihatkan seberapa kompaknya mereka. Mulai dari pertanyaan pendapat mereka tentang kembarannya, sampai tebak-tebakan makan kesukaan kembaran XD Mereka juga diberi tantangan untuk berjoget bareng. Di sesi ini nih, Eva dan Evi ditembak Nisa untuk memberi contoh. Ternyata Eva dan Evi kalau disuruh joget absurd banget *plak!
Eva dan Evi mencontohkan joget absurd mereka pada peserta |
Anak-anak kembar di gathering TwiVers |
And the winner is...
Kembar Kompak terpilih tahun 2015 jatuh kepada pasangan kembar Dwi Wulaningsih dan Eko Wulandari.
Nanti TwiVers bakalan memuat profil mereka di website ini.
Pemenang masing-masing mendapat hadiah dari gadget android dari Smartfren, sepasang sendal keren dari Infinity butik, kaos kece dari Kaos Gurita, mug lucu dari TwiVers, paket buku dari Penerbit KakiLangit Kencana. Banyak banget kan hadiahnya ^_^
Pasangan Kembar Kompak 2015 diapit Eva dan Evi |
Sehabis itu sebagai acara pamungkas, Nisa mengumumkan empat pemenang lomba twitpic yang masing-masing mendapat uang tunai dari Smartfren dan goodibag dari Qwords.com. Acara ditutup dengan foto bersama panitia dengan seluruh peserta gathering.
Para pemenang lomba twitpic |
Syarif and Friends membawakan lagu penutup |
TwiVers mengucapkan banyak terima kasih untuk Smartfren, Kaos Gurita, Infinity Butik, Penerbit Anza, Warunk Upnormal, Qwords.com, Penerbit KakiLangit Kencana, Warung Blogger, dan Sukabumi Today yang telah membantu mewujudkan acara ini. TwiVers juga menghaturkan terima kasih untuk semua media dan blogger yang meliput.
Terima kasih ya untuk kalian semua yang udah dateng. Semoga menikmati seluruh rangkaian acaranya. Buat yang belum dateng, tunggu gathering selanjutnya. TwiVers tunggu kalian semua Desember nanti ^_^
Gathering TwiVers terlaksana atas kerjama sama Komunitas TwiVers dan Smartfren
Tidak ada komentar:
Posting Komentar